Untuk rute Jakarta-Medan, tiket pesawat Garuda juga menambah kapasitas dengan mengganti jenis pesawat dari B 737-400 (kapasitas 124 kursi) menjadi B 747-400 (kapasitas 405 kursi) sebanyak dua kali. Selain itu, Garuda juga menambah kapasitas tempat duduk pada rute Jakarta-Singapura dengan mengganti jenis pesawat dari B 737-800 (kapasitas 150 kursi) menjadi A-330-200 (kapasitas 222 kursi) pada enam penerbangan. Merpati Nusantara Airlines tingkatkan keselamatan penerbangan. Setelah pada tahun lalu terjadi 3 pesawat terbangnya mengalami kecelakaan, maskapai penerbangan Merpati Nusantara Airlines kini makin berusaha untuk meningkatkan aspek keselamatan dalam operasional penerbangannya. tiket pesawat PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) berusaha meningkatkan keselamatannya secara serius. Maskapai BUMN itu kini menerapkan safety management system (SMS) secara ketat. Pemerintah juga menempatkan wakil dirutnya untuk secara khusus untuk meningkatkan keselamatan. Wadirut yang diutus tersebut adalah mantan Kasubdit Operasi Pesawat Udara Kementerian Perhubungan. Sesuai dengan UU No 1 2009 tentang Penerbangan yang mengharuskan maskapai menerapkan sistem SMS, maka Merpati mulai menerapkan hal tersebut. "Kami berharap dalam lima tahun ke depan, kecelakaan bisa dikurangi menjadi 50 persen," kata Wadirut Merpati, Adhy Gunawan di Jakarta, Kamis (12/8/2010). Namun Adhy mengaku belum tahu jumlah kecelakaan yang terjadi lima tahun belakangan. Menurutnya, pada 2009 terjadi 3 kecelakaan dan satu insiden. Menurutnya, pelaksanaan SMS adalah secara tegas melaksanakan bisnis penerbangan dengan tingkat keselamatan yang tinggi. "Kita tidak menolerir tindakan-tindakan yang mengarah kepada kecelakaan. Yang salah kita akan luruskan," ujarnya. tiket pesawat Pesawat terbang baru pesanan Merpati Nusantara Airlines. 13 unit pesawat terbang baru jenis Xian MA-60 buatan China yang merupakan pesanan maskapai penerbangan Merpati Nusantara Airlines secara bertahap akan tiba di Indonesia hingga akhir tahun ini. Sebanyak 13 unit pesawat buatan China, Xian MA-60 diproyeksikan sampai ke Indonesia. Pesawat tersebut akan memperkuat armada Merpati Nusantara Airlines (MNA). Wakil Direktur Utama Merpati, Adhy Gunawan mengatakan, ke-13 pesawat tersebut dalam proses delivery (pengiriman) ke Indonesia. "Yang 13 ini melengkapi dua pesawat sejenis yang sudah ada. Pesawat itu akan didatangkan secara bertahap, seluruhnya diharap sampai pada akhir tahun," kata Adhy di Jakarta, Kamis (12/8/2010). Namun, hingga saat ini masih belum disepakati pola pembayaran pesawat tersebut. Saat ini ada dua alternatif pembayaran, sub loan agreement (SLA) atau penyertaan modal negara (PMN). "Mudah-mudahan proses penentuannya segera selesai agar proyeksi kita terealisasi," ujarnya. Sehari sebelumnya, Dirut Merpati Sardjono Jhony Tjitrosaputro mengatakan kalau pihaknya lebih memilih pembelian MA-60 tersebut dengan pola PMN. "Dengan PMN dimungkinkan Merpeti tidak keluar modal," katanya.
7 tahun yang lalu